Jumat, 11 Juni 2010

anak & media



Anak & media :avatar vs teletubbies???

Pasti uda pernah nonton film avatar si botak Eeng itu kan(sekarang ada komiknya juga)???atau uda pernah liat tinky winky,dippsy,lala,poo(berpelukan…)..hehe…masing-masing crita itu ada kelebihan ma kekurangannya kalo dinilai dari sudut pandang dunia psikologi anak..cek deh list dibawah ini..

Data umum

Jenis:komik

Judul:avatar

Jenis:film

Judul:teletubbies

Penyampaian content

Komik full warna

Film berdurasi singkat

content

Bercerita mengenai Eeng yang membantu temannya mengembalikan kejayaan negeri air dari serbuan negeri api

Bercerita mengenai teletubbies yang saling makan kue tabby dan membuat pudding,serta menceritakan kesibukan anak-anak kecil(bersekolah,bermain,mencuci mainan)

Tujuan/pelajaran yang bisa diambil

Kekerabatan dan sikap solidaritas antara Eeng dengan teman-temanya demi menyelamatkan kejayaan negeri air

· Sikap pantang menyerah dari tinky winky yang berhasil menuruni jalan,dipsy yang mengelilingi rumah tubby,lala yang berhasil melempar bola dan poo yang menaiki bukit dengan scooternya.

· Kebersamaan antar teletubbies(berpelukan..)

· Kebersihan dan cooperation.

Sasaran pembaca/penonton

Lebih cocok untuk anak berusia 12tahun-15tahunan(usia SMP-SMA) dan berjenis kelamin laki-laki karena berisi perkelahian saja.

Cocok untuk usia 4tahun-6tahun(usia anak-anak awal) dan berjenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan karena tidak ada perbedaan gender disini

Pengemasan media

· Kelebihan:full colour sehingga tidak membosankan dalam membaca isi komik,bahasa lugas dan jelas jadi mudah dipahami

· Kelemahan:banyak pertarungannya,jadi mengajarkan si pembaca untuk berantem mulu,apalagi dibaca anak kecil(bisa memotivasi untuk mukul temannya tar dikelas)

· Kelebihan:full colour dan durasi cukup singkat lah,sesuai umur yang ditarget,crita bervariasi dan banyak mengandung motivasi pengajaran bagi anak kita kelak

· Kekurangan:ada yang bilang film ini mengajarin anak kita buat jadi lesbi to homo,itu dikarenakan jenis gendernya gag jelas..mana yang cew mana yang cow..

Teori yang relevan

Kenneth dodhe berpendapat bahwa anak-anak melampaui lima tahap dalam memproses informasi tentang dunia social mereka:membaca kode,menginterpretasikan,mencari satu respons,memilih suatu respons yang optimal dan bertindak. Kode2 pertarungan yang ada dalam avatar ini akan didinterpretasikan anak2 dengan kekerasan atau agresi untuk mencari respon yang sesuai menurut kognisi mereka lalu bertindak sesuai pengajaran yang ada di komik avatar tersebut seperti pertarungan untuk solidaritas yang memicu tawuran,etc.

· Menurut piaget dalam tahap praoperasionalnya. Anak pada tahap ini mulai membentuk konsep mengenai relasi,kerjasama dan motivasi pribadi.

· Rubin & sloman mengatakan bahwa anak dapat diajarkan dalam bersosialisasi dengan sebayanya,dapat melalui media film seperti teletubbies ini.

Analisis dari kedua media:masing-masing baik dari media film maupun komik diatas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing karena target sasaran juga berbeda. Baik dari avatar yang penuh sensasi pertarungan yang mungkin akan mengajarkan kepada anak – anak mengenai bertarung,maupun dari teletubbies yang dikemas sangat lucu dan cocok untuk balita dengan efek-efek yang sudah sesuai.

Opinion:saya lebih menyukai film teletubbies sih..secara lucu,gag butuh mikir untuk nontonya,adek-adek saya lebih aman dalam menontonnya dan motivasinya lebih banyak dari komik avatar. Dalam komik avatar itu banyak pertarungannya,ditakutkan anak yang ngebacanya bakalan kena imbas negatifnya daripada positifnya si Eeng ini tadi.

Pengaruh relasi teman sebaya


Pengaruh relasi teman sebaya

· Pada masa anak-anak awal

* Fungsi teman sebaya

à Teman sebaya ialah anak – anak yang tingkat usia dan kematangannya kurang lebih sama.

à Salah satu fungsi kelompok teman sebaya yang paling penting ialah menyediakan suatu sumber informasi dan perbandingan tentang dunia di luar keluarga

à Relasi yang buruk di antara teman-teman sebaya pada masa anak-anak diasosiasikan dengan suatu kecenderungan untuk putus sekolah dan perilaku nakal pada masa remaja

à Relasi yang harmonis di antara teman-teman sebaya pada masa remaja diasosiasikan dengan kesehatan mental yang positif pada tengah baya.

* Dunia orang tua-anak dan relasi teman sebaya yang berbeda tetapi terkoordinasi

à Relasi orang tua-anak berfungsi sebagai landasan emosional untuk menjelajahi dan menikmati relasi teman sebaya.

à Orang tua dapat memperagakan kepada anak mereka cara berelasi dengan teman – teman sebayanya. Misalnya orang tua memberitahu anaknya bagaimana menengahi pertengkaran atau bagaimana agar tidak malu terhadap orang lain.

à Aspek kunci relasi teman sebaya dapat ditelusuri pada keputusan gaya hidup dasar oleh orang tua.

· Pada masa anak-anak tengah dan akhir

* Popularitas,penolakan,dan pengabaian teman sebaya

à Anak-anak yang member paling banyak bantuan,mendengarkan dengan baik anak-anak lain anak-anak lain dan memelihara jalur komunikasi yang terbuka,menjadi diri sendiri,gembira,memperlihatkan antusiasme dan perhatian kepada orang lain , serta percaya diri , tetapi tidak sombong adalah cirri –ciri yang membantu anak-anak dengan baik dalam pencarian popularitas di antara teman sebaya

à Anak – anak yang popular cenderung berkomunikasi secara lebih jelas,dapat menarik perhatian dan lebih memelihara percakapan dengan teman-teman sebaya dibandingkan dengan anak-anak yang tidak popular.

à Dua tipe anak – anak yang tidak popular di mata teman sebaya mereka: anak yang diabaikan dan anak yang ditolak.

à Anak yang diabaikan menerima sedikit perhatian dari teman-teman sebaya mereka,tetapi tidak berarti mereka tidak disukai oleh teman-teman sebaya mereka

à Anak – anak yang ditolak adalah anak-anak yang tidak disukai oleh teman-teman sebaya mereka. Mereka cenderung lebih bersifat mengganggu dan agresif dibandingkan anak – anak yang diabaikan. Anak – anak yang ditolak seringkali mengalami masalah penyesuaian diri yang lebih serius di kemudian hari dalam kehidupan dibanding anak yang diabaikan.

* Kognisi social

à Kognisi social anak-anak tentang teman – teman sebaya mereka juga menjadi semakin penting ntuk memahami hubungan teman sebaya pada masa pertengahan dan akhir anak-anak.

à Kenneth dodge berpendapat bahwa anak-anak melampaui lima tahap dalam meproses informasi tentang dunia social mereka: membaca kode/sandi isyarat-isyarat social , menginterpretasikan,mencari suatu respons,memilih suatu respons yang optimal dan bertindak.

à Pengetahuan social juga dilibatkan dalam kemampuan anak-anak agar dapat akrab dengan teman – teman sebayanya.

* Sahabat

à Enam fungsi persahabatan: kawan,pendorong,dukungan fisik,dukungan ego,perbandingan social , dan keakraban atau afeksi.

à Dua karakteristik sahabat yang paling umum ialah intimacy dan similarity.

à Intimacy didefinisikan sebagai penyingkapan diri dan berbagi pemikiran pribadi.